Senin, 20 Desember 2010

Perusahaan Dagang


PERUSAHAAN DAGANG

A.  Pengertian
Perusahaan yang melakukan pembelian barang untuk dijual kembali tanpa melakukan perubahan terhadap barang tersebut.
Akun-Akun pada Perusahaan Dagang
1.   Pembelian
-         Untuk mencatat pembelian barang dagangan secara kredit.
-         Sedangkan untuk pembelian barang dagangan secara tunai,untuk keperluan pribadi dan tidak untuk dijual kembali dicatat pada akun sendiri.
Bukti Transaksi: FAKTUR
Mis; Pembelian
              Utang dagang
2.   Beban  Angkut Pembelian
Terjadi karena pembeli menanggung biaya pengiriman barang dari toko sampai ke gudang pembelian.
Bukti Transaksi: Faktur/kwitansi
Mis; Beban angkut
          kas
3.   Retur pembelian dan pengurangan harga
Terjadi ketika pembeli mengembalikan barang yang telah dibelinya karena rusak/tidak sesuai pesanan. Jika pembelian dilakukan secara kredit, maka pembeli akan membuat  NOTA DEBIT sebagai bukti pengurangan utangnya.
Bukti transaksi: Nota Debit
Mis; Utang dagang
           Retur pembelian dan ph        
4.   Potongan Pembelian
Diberikan oleh penjual dengan tujuan agar pembeli dapat melunasi utangnya sebelum jatuh tempo dalam jangka waktu potongan pembelian.
Bukti transaksi: kuitansi/bukti pengeluaran kas
5.   Penjualan
-         Untuk mencatat transaksi penjualan barang dagangan secara kredit.
Bukti transaksi: Faktur/bukti penerimaan kas
Mis; Piutang dagang
          Penjualan
6.   Retur penjualan dan Ph
Terjadi ketika pembeli mengembalikan barang yang sudah dibeli kepada penjual karena rusak/tidak sesuai pesanan.bagi penjual,ini akan mengurangi piutangnya,sehingga penjual akan mengeluarkan NOTA KREDIT.
Mis; Retur penjualan dan ph
          Piutang dagang
7.   Potongan Penjualan
Dimaksudkan agar pembeli segera melunasi utangnya sebelum jatuh tempo pelunasan.
Mis;kas
          Piutang dagang
8.   Beban angkut Penjualan
Karena penjual menanggung biaya pengiriman barang sampai di gudang pembeli.atau FOB Destination point artinya;penyerahan barang dilakukan digudang pembeli.
Mis; Beban angkut penjualan
          Kas                                        
9.   Persediaan barang dagang
Adlh: jumlah persediaan barang dagang yang terdapat pada akhir periode.
Bukti transaksi: Bukti Memorial

SYARAT PEMBAYARAN BARANG DAGANG
A.  Syarat n/30: pelunasan pembayaran paling lambat 30 hari setelah terjadinya penyerahan barang&jumlah yang hrs dibayar yang tertera dalam faktur.
B.   Syarat 2/10,n/30;pembeli akan diberikan potongan 2% apabila membayar paling lambat 10hari setelah tgl transaksi,sedangkan waktu pembayaran paling lambat 30 hari.
C.   Syarat n/60;pembayaran dilakukan selambat-lambatnya 60 hari setelah pembelian.
D.  Syarat EOM (End of Month);pelunasan pembayaran paling lambat akhir bulan berjalan.
E.   Syarat n/10 EOM;pelunasan paling lambat 10 hari setelah akhir bulan penjualan tanpa mendapatkan potongan.
SYARAT PENYERAHAN BARANG
A.  Franko gudang Penjual(Free on board shipping point): Barang dagangan diserahkan digudang penjual, sedangkan resiko dan ongkos angkut menjadi tanggungan pembeli.
B.   Franko gudang Pembeli(Free on board destination point): Barang dagangan diserahkan penjual ke gudang pembeli. Segala resiko dan ongkos angkut menjadi tanggungan penjual.
C.   Cost Insurance Freight (CIF): Penjual menanggung semua biaya angkut serta premi asuransi.
METODE PENCATATAN PERSEDIAAN BARANG DAGANG
1.   First in First Out (FIFO): Metode ini menganggap bahwa barang yang pertama dibeli sebagai barang yang pertama dijual.
2.   Last in First Out (LIFO): Metode ini menganggap bahwa harga pokok sama dengan barang yang dibeli terakhir.
3.   Metode Averge: Metode ini menganggap bahwa harga barang yang berbeda-beda tgl pembeliannya dirata-rata untuk mendapatkan harga pokoknya.

METODE MENGHITUNG PERSEDIAAN BARANG DAGANG
1.   SISTEM PERIODIK
Transaksi pembelian barang dagangan dengan cara mendebet akunt pembelian, sedangkan transaksi penjualan barang dengan cara menkredit akun penjualan.
Mis;
Transaksi Pembelian                 Transaksi Penjualan
Pembelian        xx                         Piutang/Kas               xx
          Utang/kas         xx                                  Penjualan         xx
Selanjutnya untuk pencatatanya dapat menggunakan FIFI,LIFO atau Average
Contoh:
Diketahui transaksi PT.Piretech sebagai berikut.
1 Jan         Persediaan: 100 unit        @1000               Rp. 100.000
5 Jan         Persediaan: 50                   @2000               Rp. 100.000
10 Jan       Persediaan: 200       @1500               Rp. 300.000
20 Jan       Persediaan: 150       @2000               Rp. 300.000
BTD                    500                      Rp. 800.000

Pada tgl 31 Jan 2010 ada 200 barang masih tersisa. Dengan menggunakan metode FIFO harga pokok penjualan dari 300 barang yang terjual sbb.
Jawab:
Pembelian awal
1  Jan        100  @1000               Rp. 100.000
Pembelian berikutnya
5 Jan         50     @2000               Rp.100.000
Pembelian berikutnya
10 Jan       150  @1500               Rp.225.000
          300                      Rp.425.000
Maka, persediaan barang akhir adalah:
Rp. 800.000 – Rp. 425.000= Rp. 375.000 sebanyak 200 unit

2.    SISTEM PERPETUAL
Sistem dimana semua kenaikan dan penurunan barang dagangan dicatat dengan cara yang sama dengan pencatatan kenaikan dan penurunan kas.
Mis;
Transaksi pembelian barang
          Persediaan barang       xx
                   Utang usaha                 xx
Transaksi penjualan barang scr kredit
          Piutang usaha              xx
                   Penjualan                      xx
          Harga pokok penjualan                  xx
                   Persediaan barang dagangan         xx

Kebutuhan manusia


Semester I
Standart Kompetensi
1. Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan  dan sistem ekonomi
2. Memahami konsep ekonomi dalam kaitannya dengan kegiatan ekonomi konsumen dan produsen.
3. Memahami konsep ekonomi dalam kaitannya dengan permintaan,penawaran,harga keseimbangan dan pasar.
1.1 Mengidentifikasi kebutuhan manusia
Pengertian Kebutuhan.
       Segala sesuatu yang dibutuhkan oleh manusia agar dapat hidup secara layak.
       Segala sesuatu yang diperlukan manusia untuk mencapai kemakmuran.
Kebutuhan manusia bersifat tidak terbatas karena sesuai kodratnya manusia selalu merasa kekurangan dan selalu menginginkan kemakmuran.
Jenis-jenis Kebutuhan
  1. Kebutuhan menurut Intensitas/tingkatan:
Ø  Kebutuhan primer: kebutuhan yang harus dipenuhi agar manusia dapat hidup secara layak,disebut juga kebutuhan alamiah
                contoh; sandang,pangan,papan, pendidikan
Ø  Kebutuhan sekunder: merupakan kebutuhan pelengkap yang fungsinya untuk meningkatkan kenyamanan.
                Contoh; kipas angin, radio, tv,meja kursi dll
Ø  Kebutuhan tersier: kebutuhan akan barang2 mewah
                contoh; mobil, perhiasan, pesiar dll
b.      Kebutuhan menurut sifat
1.       Kebutuhan jasmani:
                kebutuhan yang berhubungan dengan fisik/tubuh/jasmani
                contoh:kebutuhan makan,minum,pakaian,biologis
2. Kebutuhan rohani:
                Kebutuhan yang berhubungan dengan kejiwaan atau batin
                contoh: beribadah, musik,noton film
c.       Kebutuhan menurut Subjek
1.       Kebutuhan Individu: kebutuhan yang pemenuhannya bersifat perseorangan
                contoh: pelajar membutuhkan buku, seragam
2. Kebutuhan Sosial: kebutuhan yang diperuntukkan oleh banyak orang.
                contoh; jembatan, jalan raya, pasar,tempat ibadah.

d.      Kebutuhan menurut waktu
1.       Kebutuhan sekarang: kebutuhan yang harus dipenuhi saat ini
                contoh: obat bagi orang sakit, makan bagi orang lapar, minum bagi orang yang haus.
2. Kebutuhan Yang akan Datang: kebutuhan yang diperuntukkan untuk masa yang akan datang
                contoh: tabungan, asuransi
Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan
1. Peradaban atau perkembangan jaman.
                semakin maju peradaban manusia maka semakin bervariasi pula jenis kebutuhan.
2. Kondisi alam
                Perbedaan kondisi alam antar satu daerah dengan daerah lain menyebabkan kebutuhan yang berbeda.
3. Agama/kepercayaan
                kebutuhan manusia dapat berbeda2 karena pengaruh agama yang dianut.
4. Adat istiadat/tradisi
                tradisi banyak mempengaruhi perbedaan kebutuhan setiap individu
                contoh;tradisi perkawinan, kelahiran,kesenian tradisional, kematian dll
Alat pemuas kebutuhan: Barang&Jasa
Jenis-jenis Barang pemuas kebutuhan
  1. Barang menurut tujuan penggunaan
  1. Barang konsumsi: Barang yang secara langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Disebut juga barang jadi
Terdiri dari; Barang yang tahan lama(durable good) contoh:perabotan rumah tangga, dan barang tdk tahan lama (nondurable good) contoh: roti
2. Barang Produksi/barang modal: Barang yang digunakan untuk menghasilkan barang lain.
Barang menurut cara memperolehnya
  1. Barang Bebas: Barang yang bisa dinikmati tanpa harus mengeluarkan pengorbanan
                contoh: udara, air laut,matahari
2. Barang Ekonomi: Barang yang jumlah terbatas dan untuk mendapatkannya diperlukan pengorbanan. Sebagian besar barang yang dihasilkan manusia adlh barang ekonomi
Barang menurut hubungannya dengan barang lainnya.
  1. Barang Substitusi
                Barang yang sifatnya saling menggantikan.
                contoh: bolpoint---pensil
2. Barang Komplementer
                Barang yang nilai gunanya meningkat apabila digunakan bersama-sama dengan barang lain.
                contoh: kompor---minyak tanah
Barang menurut proses pembuatannya
  1. Barang Mentah/Bahan baku
                merupakan bahan dasar pembuatan barang pemuas kebutuhan.
2.  Barang setengah jadi
                merupakan hasil prosesan barang mentah dan masih digunakan dalam proses produksi selanjutnya.
  1. Barang jadi
                merupakan barang akhir dari rangkaian proses produksi dan siap untuk dikonsumsi.
1.2   Mendeskripsikan berbagai sumber ekonomi yang langka dan kebutuhan manusia yang tidak terbatas.

KELANGKAAN
Kata kunci
v   Kelangkaan
v  Pengertian
v  Faktor penyebab
v  Sumber daya
v  Pengalokasian sumber daya
Pengertian Kelangkaan
1.       Suatu kondisi dimana sumber daya ekonomi jumlahnya terbatas dibandingkan dengan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi.
2.       Suatu kondisi dimana ketersediaan sumber daya tidak mampu mencukupi atau memuaskan kebutuhan manusia.

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KELANGKAAN
1.       Keterbatasan Sumber daya
                Sumber daya alam sifatnya terbatas dan tidak merata,begitu juga dengan SDM, manusia diciptakan dengan kemampuan yang berbeda.
2. Kerusakan SDA akibat ulah manusia
                mis; penebangan hutan,pencegmaran lingkungan dll
3. Bencana alam
4. Perkembangan jumlah penduduk
Inti Permasalahan Ekonomi
Bagaimana manusia memenuhi kebutuhannya yang tidak terbatas….dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas
SUMBER DAYA
1.       Sumber daya alam: semua kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
2.       Sumber daya manusia: disebut juga manusia yang dimanfaatkan tenaga dan pikirannya untuk memenuhi kebutuhan.
3.       Sumber daya modal (Capital): segala sesuatu yang memberikan kontribusi bagi kegiatan produksi melalui investasi uang,peralatan,mesin,teknologi dan gedung.

KURVA BATAS KEMUNGKINAN PRODUKSI
(Production possibility frontier curve)
Ciri-ciri:
1.       Berslope negatif
2.       Bergerak turun dari kiri atas ke kanan bawah
3.       Penambahan pada salah satu sumbu mengakibatkan pengurangan pada sumbu yang lain
4.       Perub Y/Perub X= y1-y2 = nilai negatif
                                    x1-x2
Contoh matematis
Barang Y
                    A                                                                                         Y1-Y2=50-30
                50                                                                                           X1-X2=40-60
                                                                                                               
     30
                                                                                                                20/-20=-1                                                                                           
               
                                                      40              60  B                            
                                                Barang X                                    
                 
BIAYA PELUANG(Opportunity cost)
Pengertian:
Nilai barang dan jasa yang dikorbankan karena memilih alternatif kegiatan.
Biaya Eksplisit: Biaya yang benar-benar dikeluarkan
Biaya Implisit:Biaya peluang
Biaya sesungguhnya= Biaya Eksplisit dan biaya implisit.

Tema diskusi KD 1.2
1.       Apakah orang yang kaya masih menghadapi masalah kelangkaan? Beri contoh dilingkunganmu
2.       Mengapa masalah kelangkaan bisa timbul?beri penjelasan,ilustrasikan dengan contoh disekitarmu
3.       Jelaskan mengenai biaya peluang,beri contoh dlm kehidupan sehari-hari
4.       Mengapa kita harus melakukan pilihan dari berbagai alternatif kebutuhan.jelaskan
5.       Apa sesungguhnya inti dari permasalahan ekonomi?

Soal Ulangan KD 1.1 dan 1.2
Kode soal: A
1.Jelaskan bagaimana adat istiadat yang berlaku disuatu daerah dapat mempengaruhi kebutuhan hidup manusia,beri contoh
2.Mengapa kebutuhan manusia dikatakan tidak terbatas?
3.Beri penjelasan,mengapa keterbatasan kemampuan manusia dan perkembangan jumlah penduduk bisa menimbulkan kelangkaan,beri contoh konkrit
4. Menurut anda,apa inti permasalahan ekonomi
5. Apa yang menyebabkan terjadinya kelangkaan dan bagaimana cara mengatasinya
6. Mengapa kurva batas kemungkinan produksi berslope negatif,gambarkan dengan contoh
7. Mengapa kita harus melakukan pilihan dari berbagai alternatif kebutuhan yang ada
8. Jelaskan kebutuhan menurut: intensitas,sifat dan waktu(pilih salah satu)
9. Ikhsan bekerja di suatu bank dengan gaji  Rp. 8.000.000,- per bulan. Karena bosan jadi pegawai,  ikhsan bermaksud keluar dari pekerjaannya dan membuka usaha sendiri. Ikhsan berencana membuka warnet. Sebagai modal awal Dia harus menarik depositonya di Bank sejumlah Rp.50.000.000, padahal dari deposito itu Ikhsan memperoleh bunga Rp.1.500.000/bln. Dia membuka warnet di sebuah ruko miliknya yang dulu disewakan sebesar Rp. 2000.000/bln. Warnet tersebut memiliki pendapatan sebesar  Rp. 20.000.000/bln. Sementara dia harus mengeluarkan gaji karyawan sebesar  Rp 3000.000/bln, sementara biaya listrik tiap bulan sebesar Rp. 5000.000/bln. Biaya perbaikan computer sebesar Rp. 4000.000.
Diminta:
a.       Hitung laba akuntansi dan laba ekonomi
b.      Apa yang harus dilakukan oleh Ikhsan menjadi karyawan atau pengusaha warnet
10. Azzam memiliki uang sebesar Rp.300.000. dia bermaksud membeli baju dengan harga Rp. 30.000/ptg dan membeli sandal seharga Rp. 25.000/unit. Buatlah kombinasi barang yang akan dibeli oleh Azzam dan gambarkan dlm kurva kombinasinya.
Anda diminta untuk mengerjakan 8 soal saja dari 10 soal yang ada
Soal 1-8 nilainya: 10 untuk jawaban benar,
 soal no 9 dan 10 masing-masing nilainya:20

Soal Ulangan KD 1.1 dan 1.2
Kode soal: B
1.Jelaskan mengapa peradaban bisa mempengaruhi berbagai jenis kebutuhan, beri contoh
2. Mengapa alat pemuas kebutuhan dikatakan terbatas
3.Beri penjelasan,mengapa alat pemuas yang ada serta SDA yang dimiliki bisa menimbulkan kelangkaan,beri contoh konkrit.
4. Mengapa kita harus melakukan pilihan dari berbagai alternatif kebutuhan yang ada
5. Menurut anda,apa inti permasalahan ekonomi
6. Apakah orang yang kaya masih menghadapi kelangkaan?dan bagaimana cara mengatasinya
7. Mengapa kurva batas kemungkinan produksi berslope negatif,gambarkan dengan contoh
8. Jelaskan kebutuhan menurut: intensitas,sifat dan waktu(pilih salah satu)
9. Husna bekerja di suatu radio dengan gaji  Rp. 2.000.000,- per bulan. Karena bosan jadi pegawai,  Husna bermaksud keluar dari pekerjaannya dan membuka usaha sendiri. Dia berencana membuka salon kecantikan. Sebagai modal awal Dia harus menarik depositonya di Bank sejumlah Rp.40.000.000, padahal dari deposito itu Ikhsan memperoleh bunga Rp.1.000.000/bln. Dia membuka salon di sebuah ruko miliknya yang dulu disewakan sebesar Rp. 1.500.000/bln. Salon tersebut memiliki pendapatan sebesar  Rp. 10.000.000/bln. Sementara dia harus mengeluarkan gaji karyawan sebesar  Rp 2000.000/bln, sementara biaya listrik tiap bulan sebesar Rp. 500.000/bln. Biaya bahan baku sebesar Rp. 1000.000/bln
Diminta:
a.       Hitung laba akuntansi dan laba ekonomi
b.      Apa yang harus dilakukan oleh Husna menjadi karyawan atau pengusaha warnet
10. Habibi memiliki uang sebesar Rp.250.000. dia bermaksud membeli kemeja dengan harga Rp. 30.000/ptg dan membeli sandal seharga Rp. 25.000/unit. Buatlah kombinasi barang yang akan dibeli oleh Habibi dan gambarkan dlm kurva kombinasinya.
Anda diminta untuk mengerjakan 8 soal saja dari 10 soal yang ada
Soal 1-8 nilainya: 10 untuk jawaban benar,
 soal no 9 dan 10 masing-masing nilainya:20




















Konsumsi dan Produksi


A.    KONSUMSI
Pengertian: suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengurangi atau menghabiskan manfaat suatu benda(barang&jasa) untuk memenuhi kebutuhan
CIRI-CIRI BENDA KONSUMSI
1.      Benda yang konsumsi adalah benda ekonomi= benda yang untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan.
2.      Benda yang dikosumsi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan hidup bukan untuk kegiatan produksi
3.      Manfaat, nilai/volume benda-benda yang digunakan tersebut akan habis sekaligus atau berangsur-angsur.
Ct: benda yang habis 1xpemakaiana= makanan,minuman dan obat-obatan
      Benda yg pemakaiannya berulang2= baju, televise, furniture dll
TUJUAN KONSUMSI
Untuk memenuhi kebutuhan hidup secara langsung.
B.     TEORI PRILAKU KONSUMEN
Konsep pilihan merupakan prilaku mendasar dari konsumen. Menyatakan bahwa konsumen pada dasarnya selalu berusaha untuk mencapai utility maksimal dari pemakaian benda yang dikonsumsinya.
Utility adalah:
-          ukuran/derajat seberapa besar suatu benda dapat memuaskan kebutuhan seseorang.
-          Ukuran kepuasan yang diterima dari penggunaan atau konsumsi barang dan jasa.
Utilitas = Nilai guna = kepuasan
1.      Pendekatan Kardinal/Pendekatan Marginal Utility
Diasumsikan bahwa tingkat kepuasan yang diperoleh konsumen dari mengkonsumsi barang/jasa dapat diukur atau dikuantifikasikan dengan satuan tertentu.
Missal; uang, unit, buah dll
Nilai guna Total: kepuasan total yang dinikmati oleh konsumen dalam mengkonsumsi sejumlah barang dan jasa tertentu secara keseluruhan.
Nilai guna Marginal: Tambahan kepuasan yang dinikmati oleh konsumen dari setiap tambahan barang atau jasa yang dikonsumsi
Penelitian tersebut dilakukan oleh HERMAN HEINRICH GOSSEN, ahli ekonomi asal Jerman
a.      Hukum Gossen I
Jika pemenuhan kebutuhan akan suatu jenis barang dilakukan secara terus-menerus, maka kenikmatannya mula-mula akan tinggi,namun semakin lama kenikmatan tersebut semakin menurun sampai akhirnya mencapai batas jenuh.
            Disebut juga Hukum nilai guna marjinal yang semakin menurun
Konsumsi Legen
Nilai Guna Total
Nilai guna Marginal
Gelas 1
40
40
Gelas 2
70
30
Gelas 3
90
20
Gelas 4
100
10
Gelas 5
100
0
Gelas 6
90
-10

b.      Hukum Gossen II
Konsumen akan melakukan konsumsi sedemikian rupa sehingga nilai guna marginal setiap barang dan jasa yang dikonsumsi akan sama
Artinya; unit terakhir dari masing-masing produk yang dikonsumsi memiliki nilai yang sama.
Contoh penggunaan uang 200.000 yang terdiri dari 10 lembar pecahan 20.000
Posisi
Makan minum
Pakaian
Sewa rumah
transport
1
4



2
3
3


3
2
2
2

4
1
1
1
1
5
0
0
0
0

Kombinasi konsumsi yang terbaik: MUA = MUB
                                                          PA         PB
Contoh soal1:
Aziz mempunyai pendapatan Rp.200.000. dia membeli 2 jenis barang yaitu sandal seharga 20.000 dan baju seharga 40.000 berapakan jumlah sandal dan baju yang dapat dibeli dengan catatan uang yang dimiliki habis terpakai.


Sandal
TUSandal
MU sandal
Baju
TU Baju
MU Baju
0
0
0
0
0
0
1
60
60
1
76
76
2
115
55
2
149
73
3
165
50
3
229
70a
4
210
45
4
296
67
5
250
40
5
362
66
6
285
35a
6
425
63
7
315
30b
7
485
60b
8
340
25
8
542
57

Kombinasi 1:
35/20.000=70/40.000
Penggunaan pendapatan= 6 x 20.000+2x40.000=200.000
Total harga sandal Rp 120.000 dgn TU 285 dan harga baju Rp 80.000 dgn TU 229 adalah kombinasi terbaik
Kombinasi 2:
30/20.000=60/40.000
Penggunaan pendapatan= 6 x 20000+ 6 x 40000=360.000

Contoh soal 2:
Fatimah membeli buah mangga dan durian dengan harga masing-masing Rp 5 dan Rp 10. Pendapatan yang dianggarkan sebesar Rp 60. Agar utilitas yang diperoleh maksimal, bagaimana kombinasi buah mangga dan durian yang terbaik?
Jawab:
Buah Mangga ke
MU mangga
Mangga(MU/P)
Buah Durian ke
MU Durian
Durian(MU/P)
1
60
12
1
80
8
2
55
11
2
70
7
3
50
10
3
60
6
4
45
9
4
50
5
5
40
8
5
40
4
6
35
7
6
30
3
7
30
6
7
20
2

Buah mangga dan durian yang bisa dibeli adalah: 2 dan 5
Kepuasan marjinal total yang diperoleh:
Mangga= 60 + 55 = 115
Durian = 80+70+60+50+40=200
                                              315
Buah mangga dan durian yang bisa dibeli adalah: 4 dan 4
Kepuasan marjinal total yang diperoleh:
Mangga=60+55+50+45= 210
Durian=80+70+60+50 = 260
                                          470
Buah mangga dan durian yang bisa dibeli adalah: 6 dan 3
Kepuasan marjinal total yang diperoleh:
Mangga=60+55+50+45+40+35= 285
Durian=80+70+60 = 210
                                495
Buah mangga dan durian yang bisa dibeli adalah: 8 dan 2
Kepuasan marjinal total yang diperoleh:
Mangga=60+55+50+45+40+35+30+25= 340
Durian=80+70 = 150
                                490

2.      PENDEKATAN ORDINAL
Pendekatan ordinal digunakan karena pendekatan cardinal memiliki beberapa kelemahan yaitu pendekatan cardinal bersifat subjektif dalam penentuan nilai guna total dan nilai guna marginal.

Pendekatan ordinal lebih menekankan pada preferensi,missal saya lebih menyukai barang A daripada barang B dengan menggunakan analisis kurva indeferensi.

Penggunaan kurva indeferensi berdasarkan 4 asumsi:
1.      Konsumen mempunyai pola preferensi akan barang-barang konsumsi yang dinyatakan dalam bentuk peta indeferensi(indefeference map)
2.      Konsumen mempunyai pendapatan tertentu
3.      Konsumen berusaha untuk mendapatkan kepuasan maks
4.      Kurva indiferensi yang semakin jauh dari titik nol (origin) berarti kepuasan yang semakin tinggi.
Ciri-ciri umum kurva indiferensi:
1.      Memiliki slope negative, artinya jika jumlah suatu brg dikurangi, maka jumlah barang yang lain harus ditambah agar diperoleh kepuasan yang sama
2.      Kurva indiferensi tidak saling berpotongan
3.      Cembung terhadap titik nol

MRS= marginal rate of substitution= tingkat kemiringan kurva indiferensi.
Mangga (y)
Jeruk(X)
Titik kepuasan
9
2
A
6
6
B
4
9
C
3
12
D

Nilai MRS titik A ke B= - ¾
MRS titik B ke C = -2/3
MRS titik C ke D = -1/3
Semakin mengecilnya MRS membuktikan berlakunya hukum tingkat sustitusi marginal yang semakin menurun THE LAW OF DEMINISHING MARGINAL OF SUBSTITUTION.
Makin sedikitnya mangga yang dikorbankan untuk mendapatkan lebih banyak jeruk membuktikan bahwa kurva indiferensi cembung ke titik nol.



PRODUKSI
Adalah: kegiatan menambah faedah/kegunaan suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.
a.       Produksi barang: kegiatan menambah kegunaan suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuknya
b.      Produksi jasa: kegiatan menambah kegunaan suatu benda tanpa merubah bentuknya.
Contoh: jasa pengankutan, perbankan, jasa guru, dokter dll

TUJUAN KEGIATAN PRODUKSI
Secara umum: Untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam mencapai kemakmuran. Kemakmuran tercapai jika tersedia barang dan jasa dalam jumlah yang mencukupi
Secara khusus:
1.      Bagi produsen produsen: untuk meningkatkan keuntungan dan kesinambungan perusahaan
2.      Bagi Konsumen:untuk menyediakan berbagai benda pemuas kebutuhan.

FAKTOR PRODUKSI
Adalah: segala sesuatu yang dibutuhkan untuk memproduksi barang dan jasa.
1.      Faktor Produksi Alam : Semua kekayaan yg terdapat di alam semesta yg dapat digunakan dalam proses produksi.
Faktor produksi alam = Faktor produksi Asli
Terdiri:
a.       Tanah
b.      Air
c.       Matahari
d.      Udara
e.       Barang tambah

2.      Faktor produksi Tenaga Kerja: sumber daya manusia yg secara langsung atau tidak menjalankan kegiatan produksi.


Tenaga kerja menurut kualitasnya;
-          Tenaga kerja terdidik, cth: dokter, insinyur, akuntan
-          Tenaga kerja terampil, cth: montir, sopir, tukang las
-          Tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih, cth: tukang sapu, penjaga sekolah
Tenaga kerja menurut sifat:
-Tenaga kerja rohani: TK yg menggunakan pikiran, rasa&karsa cth:pengacara,guru,dkter
-Tenaga kerja jasmani:TK yg menggunakan fisiknya cth;tukang becak, tukang kuli
3. Faktor produksi Modal: benda-benda hasil produksi yg digunakan untuk proses produksi barang dan jasa lain.
Modal berdasar sumber:
a.       Modal sendiri
b.      Modal Asing
Modal berdasar bentuk:
a.       Modal konkret
b.      Modal abstrak
Modal berdasar sifat:
a.       Modal tetap: modal yg dapat digunakakn scr berulang-ulang cth;mesin,bangunan
b.      Modal lancer:modal yg habis digunakan dalam satu kali proses cth;BB
4.Faktor Produksi keahlian=skil=entrepreunership:
Keahlian dan kemampuan seseorang dalam memanfaatkan/mendayagunakan factor produksi dlm menghasilkan barang dan jasa.

TEORI PRODUKSI
Proses Produksi: proses penggabungan dan pembentukan berbagai input menjadi output.
KLASIFIKASI FAKTOR PRODUKSIL(untuk tujuan analisis)
1.      Faktor produksi tetap: factor produksi yg tidak dapat diubah jumlahnya dlm wkt ttt
Cth:gedung,kendaraan dll
2.      Faktor produksi variabel